... pameran ini sendiri merupakan konsep baru untuk kementerian."
Kuala Lumpur (ANTARA News) - Menteri Luar Negeri Malaysia Dato Sri Anifah Aman singgah di Gerai Indonesia saat meresmikan pameran "Diplomasi 60: Dulu dan Sekarang" di Museum Negara Malaysia, Selasa.

Kedatangan Anifah Aman disambut oleh Wakil Duta Besar Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur Andreano Erwin dan sejumlah staf.

Andreano menjelaskan sejumlah foto yang ditampilkan, di antaranya foto Perdana Menteri Malaysia Najib Razak dan istri saat melakukan kunjungan ke Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan.

Turut hadir pada kesempatan tersebut, istri Menlu Sri Siti Rubiah Abdul Samad, Wakil Menteri Luar Negeri, Wakil Sekretaris Jenderal Kementerian Dato Ho May Yong, dan Duta Besar Raja Nushirwan Zainal Abidin, serta pejabat senior dari Kementerian Luar Negeri dan Departemen Museum.

Lebih dari 300 tamu korps diplomatik menghadiri upacara pembukaan kegiatan tersebut.

Pameran yang bertajuk "Diplomacy @ 60: Then & Now" menampilkan pribadi-pribadi yang telah membantu membentuk kebijakan luar negeri dan para tokoh yang terkait dengan kementerian luar negeri.

Pameran itu dimulai 8 Mei hingga 15 Juli 2017 di Museum Negara, Kuala Lumpur.

Negara-negara yang berpartisipasi dalam pameran itu, antara lain Australia, Belgia, Kamboja, Kanada, Mesir, Prancis, Jerman, India, Indonesia, Italia, Jepang, Belanda, Selandia Baru, Pakistan, Sri Lanka, Thailand, Inggris, dan Amerika Serikat (AS).

Setiap gerai telah didekorasi secara unik oleh kedutaan besar negara tersebut dan menampilkan hubungan bilateral dengan Malaysia setelah kemerdekaan Malaysia.

"Karena diplomasi biasanya dilakukan di balik pintu tertutup, pameran ini sendiri merupakan konsep baru untuk kementerian," kata Dato Sri Anifah Aman.

Meski begitu, dia merasa sudah saatnya cerita kementerian diberi tahu kepada masyarakat umum.

Reporter: Agus Setiawan
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2017