Guguran awan panas Gunung Semeru

  • December 6, 2021 16:12 GMT+700

Warga mengamati aliran air yang membawa material guguran awan panas letusan Gunung Semeru di Desa Sumberwuluh, Lumajang, Jawa Timur, Senin (6/12/2021). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat meminta warga untuk segera menjauhi kawasan terdampak karena Gunung Semeru kembali menunjukkan peningkatan aktivitas dengan mengeluarkan awan panas guguran. ANTARA FOTO/Zabur Karuru/hp.

Suasana kawasan terdampak material guguran awan panas letusan Gunung Semeru di Desa Sumberwuluh, Lumajang, Jawa Timur, Senin (6/12/2021). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat meminta warga untuk segera menjauhi kawasan terdampak karena Gunung Semeru kembali menunjukkan peningkatan aktivitas dengan mengeluarkan awan panas guguran. ANTARA FOTO/Zabur Karuru/hp.

Suasana kawasan terdampak material guguran awan panas letusan Gunung Semeru di Desa Sumberwuluh, Lumajang, Jawa Timur, Senin (6/12/2021). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat meminta warga untuk segera menjauhi kawasan terdampak karena Gunung Semeru kembali menunjukkan peningkatan aktivitas dengan mengeluarkan awan panas guguran. ANTARA FOTO/Zabur Karuru/hp.

Suasana kawasan terdampak material guguran awan panas letusan Gunung Semeru di Desa Sumberwuluh, Lumajang, Jawa Timur, Senin (6/12/2021). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat meminta warga untuk segera menjauhi kawasan terdampak karena Gunung Semeru kembali menunjukkan peningkatan aktivitas dengan mengeluarkan awan panas guguran. ANTARA FOTO/Zabur Karuru/hp.

Suasana kawasan terdampak material guguran awan panas letusan Gunung Semeru di Desa Sumberwuluh, Lumajang, Jawa Timur, Senin (6/12/2021). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat meminta warga untuk segera menjauhi kawasan terdampak karena Gunung Semeru kembali menunjukkan peningkatan aktivitas dengan mengeluarkan awan panas guguran. ANTARA FOTO/Zabur Karuru/hp.

Related News