Budidaya kura-kura hijau Brasil di penangkaran War's turtle

  • December 19, 2023 16:18 GMT+700

Reynaldi Anggiaswara, menunjukan anak kura-kura hijau atau kura red-ear slider (trachemys scripta elegans) di penangkaran War's turtle, Desa Sukamaju, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa (19/12/2023). Berawal dari hobi memelihara hewan reptil, Reynaldi membudidayakan kura-kura hijau Brasil yang dipasarkan secara online melalui media sosial dengan harga Rp35 ribu hingga Rp150 ribu per ekor di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Lampung, dan Bali, dengan omset yang didapat mencapai Rp1 juta per bulan. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/YU

Sejumlah kura-kura hijau atau kura red-ear slider (trachemys scripta elegans) berjemur di penangkaran War's turtle Desa Sukamaju, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa (19/12/2023). Berawal dari hobi memelihara hewan reptil, Reynaldi membudidayakan kura-kura hijau Brasil yang dipasarkan secara online melalui media sosial dengan harga Rp35 ribu hingga Rp150 ribu per ekor di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Lampung, dan Bali, dengan omset yang didapat mencapai Rp1 juta per bulan. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/YU

Kura-kura hijau atau kura red-ear slider (trachemys scripta elegans) menetas dalam inkubator di penangkaran War's turtle Desa Sukamaju, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa (19/12/2023). Berawal dari hobi memelihara hewan reptil, Reynaldi membudidayakan kura-kura hijau Brasil yang dipasarkan secara online melalui media sosial dengan harga Rp35 ribu hingga Rp150 ribu per ekor di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Lampung, dan Bali, dengan omset yang didapat mencapai Rp1 juta per bulan. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/YU

Related News