Anak-anak Palestina antre untuk mendapatkan makanan

  • January 16, 2024 21:40 GMT+700

Anak-anak Palestina antre untuk mendapatkan makanan yang dimasak oleh dapur amal di tengah kekurangan pasokan makanan di Rafah, Jalur Gaza, (16/1/2024). Sekjen PBB Antonio Guterres menyatakan pihaknya tidak dapat mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza akibat bombardemen (Israel) yang terus terjadi di Palestina. ANTARA FOTO/REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa/tom.

Anak-anak Palestina antre untuk mendapatkan makanan yang dimasak oleh dapur amal di tengah kekurangan pasokan makanan di Rafah, Jalur Gaza, (16/1/2024). Sekjen PBB Antonio Guterres menyatakan pihaknya tidak dapat mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza akibat bombardemen (Israel) yang terus terjadi di Palestina. ANTARA FOTO/REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa/tom.

Anak-anak Palestina antre untuk mendapatkan makanan yang dimasak oleh dapur amal di tengah kekurangan pasokan makanan di Rafah, Jalur Gaza, (16/1/2024). Sekjen PBB Antonio Guterres menyatakan pihaknya tidak dapat mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza akibat bombardemen (Israel) yang terus terjadi di Palestina. ANTARA FOTO/REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa/tom.

ISRAEL-PALESTINIANS/GAZA-FOOD

ISRAEL-PALESTINIANS/GAZA-FOOD

ISRAEL-PALESTINIANS/GAZA-FOOD. Anak-anak Palestina antre untuk mendapatkan makanan yang dimasak oleh dapur amal di tengah kekurangan pasokan makanan di Rafah, Jalur Gaza, (16/1/2024). Sekjen PBB Antonio Guterres menyatakan pihaknya tidak dapat mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza akibat bombardemen (Israel) yang terus terjadi di Palestina. ANTARA FOTO/REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa/tom.REUTERS/IBRAHEEM ABU MUSTAFA (REUTERS/IBRAHEEM ABU MUSTAFA)

ISRAEL-PALESTINIANS/GAZA-FOOD

Related News